Saat ini salah satu cara mempromosikan sebuah bisnis kepada calon customer adalah dengan membuat website. Website ini sangat penting untuk menampilkan produk atau profil perusahaan Anda secara lengkap. Hal ini juga sejalan dengan semakin berkembangnya dunia internet sehingga siapa saja dapat mencari informasi mengenai apapun, ini berdampak positif bagi Anda yang mempunyai website bisnis.
Dengan membuat website bisnis juga dapat menghemat waktu dan pengeluaran perusahaan, karena Anda tidak perlu melakukan beberapa hal yang menyita waktu seperti melakukan pertemuan atau menyebarkan brosur promo yang saat ini sudah kurang efektif untuk dijalankan.
Namun, dengan membuat sebuah website belum tentu juga Anda dapat menghasilkan omzet atau keuntungan yang tinggi, karena banyak website yang sudah di desain dengan bagus, mempunyai banyak konten, namun pengunjung websitenya masih sepi. Hal yang harus Anda pelajari agar website bisnis Anda dapat dicari dengan mudah oleh pengunjung dan mendapatkan pengunjung yang sesuai dengan target adalah mencari keyword yang tepat atau istilahnya research keyword.
Tips Mencari Keyword Yang Tepat Untuk SEO
Keyword atau kata kunci adalah kata atau kalimat yang orang ketikkan untuk mencari sesuatu di mesin pencari, misal Anda ingin mencari toko bunga terdekat, maka toko bunga terdekat itulah yang merupakan sebuah keyword atau kata kunci.
Tujuan melakukan pencarian keyword yang tepat untuk SEO adalah untuk mengetahui topik apa saja yang dicari oleh banyak orang yang relevan dengan bisnis yang Anda jalankan. Selain itu Anda juga dapat mengetahui keyword mana yang paling potensial untuk mendatangkan pengunjung atau calon customer ke website bisnis Anda, melihat persaingan antar kompetitor, serta menyusun prioritas mana keyword yang harus diutamakan dan mana keyword yang harus dijadikan pendukung.
Sebelum kita masuk ke materi tips mencari keyword yang tepat untuk SEO, Anda harus mengetahui jenis-jenis keyword yang ada, itu dibedakan berdasarkan tujuan orang mengetikkan keyword tersebut, nah berikut beberapa jenis-jenis keyword.
- Navigational Keyword: Merupakan jenis keyword yang digunakan untuk mengunjungi website tertentu, misal ingin mencari WhatsApp Web maka ngetiknya WA Web.
- Informational Keyword: Merupakan jenis keyword untuk mencari suatu informasi, seperti peluang bisnis onlinem contoh surat izin sakit, dan lain sebagainya.
- Commercial Investigation Keyword: Merupakan jenis keyword yang digunakan orang untuk mencari informasi terhadap barang yang ingin dibeli, misalnya adalah hp gaming terbaik di bawah 2 juta, laptop gaming terbaik, dan lain sebagainya.
- Buying Keyword: Dari namanya saja kita sudah bisa tahu jika keyword jenis ini digunakan oleh orang yang ingin membeli suatu barang atau menggunakan jasa, misal hosting unlimited murah. Biasanya yang menguasai keyword ini adalah marketplace atau toko online.
- Long Tail Keyword: Merupakan jenis keyword yang spesifik membahas sesuatu, jumlah pencariannya relatif lebih kecil namun mempunyai potensi yang bagus karena lebih tertarget. Contohnya adalah hp Xiaomi dengan RAM 2 GB, cara mengatur keuangan dengan gaji 2 juta, dan lain sebagainya.
- Local Keyword: Merupakan jenis kata kunci yang hanya mencakup sebuah daerah saja, misalnya adalah toko bunga di Bekasi, rental mobil Bali, jasa SEO Jakarta, dan lain sebagainya.
- Keyword Musiman: Merupakan jenis keyword yang ramai dicari orang di saat-saat tertentu, dan jika musimnya telah usai maka pengunjung akan sepi. Contoh keywordnya adalah niat puasa Ramadhan, jadwal puasa, baju lebaran cantik, dan lain sebagainya.
- Keyword Abadi: Merupakan jenis keyword yang selalu dicari oleh banyak orang dan tidak pernah ada habisnya karena terus dibutuhkan oleh orang, contoh keyword evergreen atau keyword abadi adalah tempat wisata di Bali, cara mengatasi jerawat, cara membuat website, belajar SEO, dan lain sebagainya.
Nah, setelah mengetahui beberapa jenis keyword, berikut tips mencari keyword yang tepat untuk SEO.
1. Menggunakan Tools
Agar Anda dapat melakukan semua tips mencari keyword yang tepat, Anda harus menggunakan tools agar dapat mempermudah pekerjaan, ada banyak tools yang dapat Anda gunakan, seperti Ahrefs, Ubersuggest, Google Keyword Planner, dan lainnya. Saran saya gunakan versi premium dari salah satu tools tersebut, karena jika menggunakan versi gratisannya hasil yang didapat kurang maksimal. Jika Anda ingin menggunakan tools gratis, Anda dapat menggunakan Google Keyword Planner, namun jika Anda ingin menggunakan tools premium saran saya adalah gunakan Ahrefs.
Mengapa saya menyarankan Ahrefs? Berdasarkan pengalaman saya mencoba berbagai tools riset keyword, dapat dikatakan jika Ahrefs adalah tools yang terbaik. Karena kita sebagai pengguna dapat mengetahui informasi lengkap mengenai sebuah keyword, mulai dari tingkat persaingan, volume pencarian, banyak visitor yang bisa kita dapat, hingga dapat mencari keyword turunan dari sebuah keyword yang kita masukkan.
2. Mengetahui Search Intent
Seperti yang sudah saya jelaskan diatas, Anda harus memahami jenis keyword apa yang cocok untuk bisnis Anda. Karena tidak semua keyword cocok untuk Anda garap. Saran saya, Anda dapat mengkombinasikan keyword dengan jenis Local Keyword dan Informational Keyword agar informasi seputar produk atau jasa Anda dapat dibaca oleh orang yang tepat.
3. Dapatkan Ide Lain Dari Keyword Utama
Mungkin saat pertama kali mencari keyword, Anda masih mempunyai satu keyword sebagai keyword utama yang berkaitan dengan bisnis Anda. Nah, tentunya itu saja tidak cukup, Anda harus menggali kembali kira-kira keyword apa yang masih berkaitan dengan keyword utama yang ingin Anda target. Anda bisa mendapatkan ide dari kompetitor, tentunya untuk mendapatkannya Anda harus menggunakan tools premium seperti Ahrefs.
4. Analisa Tingkat Kesulitan
Untuk Anda yang baru mempunyai website, menganalisa tingkat kesulitan dari sebuah keyword merupakan hal yang wajib, karena website yang masih berumur dibawah 6 bulan akan sulit mendapatkan peringkat jika keyword yang ditargetkan mempunyai tingkat persaingan yang ketat dan website belum mendapatkan kepercayaan dari Google.
Untuk mengetahui tingkat kesulitan dari sebuah keyword Anda bisa memasukkan keyword di Ahrefs, nantinya akan muncul nilai kesulitan dari keyword tersebut. Anda juga bisa melihat apakah kompetitor menggunakan backlink atau tidak. Anda juga harus mengunjungi website kompetitor untuk mengetahui kualitas konten mereka, jika masih ada yang kurang maka hal tersebut bisa Anda manfaatkan untuk menghasilkan konten yang lebih lengkap dan solutif dibanding mereka.
Demikian beberapa tips mencari keyword yang tepat untuk SEO, tips tersebut selalu saya gunakan ketika ingin membuat sebuah website bisnis atau perusahaan. Hal yang harus kita lakukan selanjutnya adalah memikirkan bagaimana cara mengolah keyword tersebut dan meningkatkan peringkat website di halaman Google, agar calon customer dapat lebih mudah menemukan website bisnis Anda, terima kasih dan semoga bermanfaat.
