Sudah menemukan kata kunci yang relevan, tepat dan akurat? Berarti waktunya menulis konten. Perlu diketahui bahwa konten ini adalah komponen paling penting dalam SEO. Karena tanpa tulisan konten, optimasi tidak akan pernah bisa berjalan. Maka dari itu Anda perlu tahu bagaimana cara membuat artikel konten yang baik.
Dan perlu menjadi perhatian juga bahwa artikel ini tidak hanya bertujuan untuk robot mesin pencarian saja. Tapi juga untuk pembaca juga. Jadi pastikan selain memenuhi kaidah SEO, juga ramah pembaca dan enak dibaca. Karena sekali visitor sulit memahami isi tulisan, maka mereka tidak akan pernah mengunjungi situs Anda lagi.
Cara Membuat Artikel Konten yang Baik
Agar konten yang Anda tulis itu SEO friendly sekaligus human friendly, berikut beberapa cara membuat artikel konten yang terlihat profesional:
1. Sesuaikan dengan Tema dan Kata Kunci
Hal pertama yang harus menjadi perhatian adalah artikel yang ditulis harus sesuai dengan tema dan kata kunci. Karena jika tidak, robot indexing akan menganggapnya sebagai konten yang tidak relevan. Sehingga tidak akan menawarkannya pada audiens yang mengetikkan kata kunci tersebut.
2. Penempatan Kata Kunci dan Keyword Density
Keyword density tidak boleh lebih dari 1%. Apa itu keyword density? Yaitu persentase pengulangan kata kunci dalam satu artikel. Misalkan jumlah kata dalam satu konten sebanyak 500. Jika menggunakan keyword density 1%, berarti ada pengulangan kata kunci sebanyak maksimal 5 kali.
Banyak spesialis SEO selalu menyarankan agar meletakkan keyword di beberapa bagian. Seperti pada judul, heading, paragraf pertama, paragraf terakhir, dan sisanya menyebar pada badan tulisan.
3. Kalimat Padat, Jelas, dan Singkat
Sebagian besar pengunjung menggunakan perangkat mobile untuk membuka situs. Maka dari itu, buatlah artikel yang padat, singkat, dan jelas. Gunakan kalimat yang efektif tanpa harus bertele-tele. Karena kalimat yang terlalu panjang dan bertele-tele akan membuat pembaca lebih cepat bosan.
Robot indexing lebih menyukai tulisan yang menggunakan listicle ketimbang yang polos. Selain itu, tulisan konten dengan bentuk poin-poin membuat pembaca lebih mudah memahay. Karena setiap poin akan membahas tema khusus yang lebih fokus.
Maka dari itu tulislah artikel dengan model listicle yang runut dengan model piramida terbalik. Mulai tulisan dengan bahasan yang umum, lalu mengerucut ke bawah dengan bahasan yang lebih spesifik.
4. Gunakan Sumber yang Jelas
Jika ada teori-teori tertentu, pastikan Anda mengambilnya dari sumber yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Karena tulisan tanpa sumber yang jelas hanya akan menurunkan kepercayaan pembaca terhadap situs Anda.
Apalagi jika tujuannya adalah branding, membangun citra perusahaan atau meningkatkan brand awareness. Tulisan dengan sumber yang jelas dan berbobot akan lebih mudah menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan visibility website.\
5. Sisipkan Gambar
Gambar memang bukan komponen wajib dalam artikel. Namun keberadaannya memberikan dampak yang luar biasa. Karena pembaca lebih menyukai konten tulisan yang menggunakan gambar ilustrasi.
Tak hanya itu saja, gambar juga bisa berguna untuk memperjelas isi artikel. Terutama jika Anda menulis ulasan tentang produk atau tutorial tertentu. Anda bisa menggunakan gambar dari gambar bebas pakai atau mendesainnya sendiri.
6. Jangan Lupa Menyisipkan Internal Link
Tujuannya untuk memudahkan pengunjung membuka halaman lainnya yang relevan. Dengan cara ini pula dapat efektif menurunkan bounce rate. Terutama jika Anda membuat artikel pilar. Dimana antara artikel satu dengan lainnya saling berhubungan yang tersambung dengan link internal.
Nah, itulah 6 cara membuat artikel konten yang mudah. Jangan lupa untuk melakukan self editing sederhana sebelum mempublikasikannya.